MENGARAHKAN AKTOR
Dalam mengarahkan aktor saya memberi gambaran soal latar belakang karakter yang mereka perankan. Mereka musti paham motivasi si karakter, pandangan hidup, pemikiran dan lain-lain. Kepada aktor, saya selalu menganjurkan riset atau melihat referensi.
Pada tahap awal aktor pemula cenderung membaca naskah sebagai teks belum sebagai narasi. Saya adalah sutradara yang lebih suka membebaskan aktor untuk menggali dialog mereka, memilih diksi paling nyaman untuk bahasa lisan. Tentu saja sejauh tidak menyimpang dari naskah atau garis besar akting yang saya pesan.
Aktor harus membuat dialognya sangat nyaman untuk ia ucapkan. Dengan begini akan mudah menghayati. Saya juga mengingatkan mereka tentang gesture yang sesuai. Akting selain dialog, juga berisi gesture. Setiap lirikan mata, gerak kepala, posisi badan, gerak tangan, kaki harus menjadi satu dengan akting sang aktor. Teori saya tidak muluk-muluk, pokoknya jangan sampai penonton memuji "aktingnya bagus!"...kalo gitu artinya kami gagal. Akting yang berhasil membuat penonton masuk ke cerita.
Ini nggak mudah. Beberapa kali bikin film saya belum merasakan akting yang pas. Tapi ini adalah latihan terus-menerus.
(Post pertama di Facebook 22 Oktober 2014)
Dalam mengarahkan aktor saya memberi gambaran soal latar belakang karakter yang mereka perankan. Mereka musti paham motivasi si karakter, pandangan hidup, pemikiran dan lain-lain. Kepada aktor, saya selalu menganjurkan riset atau melihat referensi.
Pada tahap awal aktor pemula cenderung membaca naskah sebagai teks belum sebagai narasi. Saya adalah sutradara yang lebih suka membebaskan aktor untuk menggali dialog mereka, memilih diksi paling nyaman untuk bahasa lisan. Tentu saja sejauh tidak menyimpang dari naskah atau garis besar akting yang saya pesan.
Aktor harus membuat dialognya sangat nyaman untuk ia ucapkan. Dengan begini akan mudah menghayati. Saya juga mengingatkan mereka tentang gesture yang sesuai. Akting selain dialog, juga berisi gesture. Setiap lirikan mata, gerak kepala, posisi badan, gerak tangan, kaki harus menjadi satu dengan akting sang aktor. Teori saya tidak muluk-muluk, pokoknya jangan sampai penonton memuji "aktingnya bagus!"...kalo gitu artinya kami gagal. Akting yang berhasil membuat penonton masuk ke cerita.
Ini nggak mudah. Beberapa kali bikin film saya belum merasakan akting yang pas. Tapi ini adalah latihan terus-menerus.
(Post pertama di Facebook 22 Oktober 2014)